Presiden Direktur Toyota Astra Motor Johnny Darmawan memaparkan hal itu. Toyota tidak pandang bulu akan menerapkan fitur keselamatan berkendara di tiap mobilnya.

"Yaris bentuknya bulat. Itu setelah saya pelajari, kalau misalnya nabrak orang, itu otomatis kalau jatuh itu, orang langsung ke atas (tidak lantas terseruduk lalu terlindas). Jadi ini menunjukkan bahwa dari awal pun (keselamatan) yang aktif sudah di-build dari awal, " ujarnya.

Toyota Astra Motor selaku pemasar Toyota di Indonesia dengan tegas mengatakan, bahwa mereka tidak ada kompromi dalam hal pemasangan perangkat keselamatan di mobil-mobil mereka.
Terakhir, Toyota Rush dipasangi dual airbag sebagai peranti keselamatan saat tabrakan dari depan. Namun apakah implementasi ini seratus persen akan berlaku bagi semua mobil mereka, Toyota memperbaiki pernyataannya.

"Tidak ada kompromi untuk safety. ABS, EBD, dan airbag. Kami memang tidak ada kompromi, tapi tidak semua kami akan standardisasi, tidak semua ABS, EBD, airbag. Kita melihat dari penjualan dan kebutuhan pasar," tegas Johnny Darmawan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar