Translate / Pilih Bahasa :

Senin, 03 Juni 2013

Komponen Sistem Starter dan Fungsinya

Komponen Sistem Starter dan Fungsinya

Fungsi motor starter adalah untuk memutarkan fly wheel pertama kali sehingga mesin dapat hidup.

Dengan menggunakan motor starter maka akan lebih efisien daripada menggunakan tenaga manual (tenaga manusia). Komponen-komponen Motor Starter
 
Motor Starter terdiri atas beberapa bagian yang memungkinkan bekerja untuk mengubah energi listrik DC dari baterai menjadi energi mekanik dalam bentuk gerak putar untuk memutarkan fly wheel, sehingga mesin hidup. Bagian-bagian komponen motor starter adalah sebagai berikut; 
  • Yoke 
  • Field Coil
  • Armature
  • Brush
  • ArmatureBrake
  • Drive Lever 
  • Stater clutch
  • Pinion Gear
  • Magnetic Switch 

1. Yoke 
Yoke berfungsi sebagai penompang dari core berbentuk silinder yang terbuat dari logam.


2. Field Coil
Kumparan medan atau field coil berfungsi untuk membangkitkan medan magnet.

3. Armature 
Armature berfungsi untuk merubah energi listrik menjadi mekanik, dalam bentuk gerak putar.



4. Brush Atau sikat dan pemegang sikat
Sikat berfungsi untuk meneruskan arus dari field coil ke armature coil dan langsung ke massa melalui komutator.

5. Armature Brake
Armatur braje berfungsi sebagai pengereman putaran armature setelah lepas dari perkaitan dengan roda penerus.

6. Drive Lever Atau tuas penggerak
Drive lever berfungsi untuk mendorong pinion gear ke arah posisi berkaitan dengan roda penerus. Dan melepas perkaitan pinion gear dari perkaitan roda penerus.



7. Starter Clutch 
Starter Cltuch berfungsi untuk memindahkan momen puntir dari armature saft kepada roda penerus, sehingga dapat berputar. Starter clutch juga berfungsi sebagai pengaman dari armature coil bilamana roda penerus cenderung memutarkan pinion gear.


8. Pinion Gear 
Pinion gear berfungsi untuk meneruskan momen puntir dari starter clutch ke roda penerus atau ring gear.

9. Magnetic Switch Magnetic 
Switch atau sakelar magnet digunakan untuk menghubungkan dan melepaskan pinion gear ke/dari roda penerus, sekaligus mengalirkan arus listrik yang besar pada sirkuit motor starter melalui terminal utama.


Terminal – terminal yang ada pada saklar starter :
  • Terminal B : Mendapatkan arus langsung dari positif baterai (30)
  • Terminal C : Menghubungkan/mengalirkan arus dari terminal B ke kumparan medan (field coil)
  • Terminal ST (50) : Mendapatkan arus dari terminal ST (50) kunci kontak dan meneruskanya ke pull in coil (PIC) dan hold in coil (HIC) melalui plat kontak

Komponen dan fungsi motor starter

Komponen dan fungsi motor starter
Motor Starter adalah suatu komponen pada sistem start yang berfungsi menggerakan roda gila (flywheel) sehingga mesin hidup.

Motor Starter ada dua tipe, yaitu :
● Starter Konvensional                                               ● Starter Reduksi
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjXGrZBA3OFalxFGs9Ix7fXUGC_kqiaBzM-9GHv937_9kvOJx8pIA_JHSn7OHMrWD7MpxRtHrRfuhkNENzp8vzRzwLqmt9-EgcsTZBYAh7J1rhikH0IxHDQ98RG49CGPAIbLkK6fVq4B0Y/s320/MemperSistStarterNPengisian1.pnghttps://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj7BaXR4fmGVf-PdncdakK0oYxtVloTPx7ghneJyxTPauTFjDwAMvEZ_Zs0SKsF0DOYWEiorjHgQwN_kXkG8x2NqOCvdcYPLCSTZ90FejHpdmlflU4ZgnaWzD53iH-97WhR1L07jVN7wQg/s320/MemperSistStarterNPengisian2.png
Komponen-Komponen dari Motor Starter dan fungsinya :
1.                  Yoke adalah sebuah silinder yang terbuat dari logam yang fungsinya tempat pole core yang diikat dengan sekrup
2.            Pole Core berfungsi sebagai penopang field coil dan memperkuat medan magnet yang ditimbulkan oleh field coil
3.            Field Coil terbuat dari lempengan tembaga yang fungsinya untuk membangkitkan medan magnet
4.            Armature & Shaft adalah sebatang besi yang berbentuk silindris dan diberi slot-slot, poros, komutator serta kumparan armature. Fungsinya adalah untuk merubah energi listrik menjadi energi mekanik dalam bentuk gerak putar.
5.            Brush terbuat dari tembaga lunak yang berfungsi untuk meneruskan arus listrik dari field coil ke armature coil langsung ke massa melalui komutator. Ada 4 buah brush dengan 2 tipe pada motor starter, yaitu:
o        Dua buah brush positif ( + )
o        Dua buah brush negatif ( - )
Untuk membedakan tipe brush pada motor starter lihatlah bagian bawah brush, pada brush positif terdapat isolatornya dan pada brush negatif tidak ada isolatornya.
6.            Armature Brake berfungsi  untuk pengereman putaran armature setelah lepas dari perkaitan dengan roda penerus.
7.            Drive Lever fungsinya adalah untuk mendorong pinion gear ke arah posisi perkaitan dengan roda penerus (roda gila/ fly wheel)
8.            Starter Clucth berfungsi untuk memindahkan momen puntir dari armature shaft kepada roda penerus sehingga dapat berputar serta menjadi pengaman dari armature coil bilamana roda penerus cenderung memutar pinion gear.
9.            Magnetic Switch digunakan untuk menghubungkan dan melepaskan pinion gear ke/dari roda penerus sekaligus mengalirkan arus listrik yang besar pada sirkuit motor starter melalui terminal utama
ada 3 terminal yang ada di magnetic switch yaitu : teminal 30, terminal 50, dan terminal C.

Cara Kerja Motor Starter :

Ketika kunci kontak diputar pada posisi ST maka magnetic switch (terminal 30) akan mendapatkan arus dari positif baterai lalu plunger akan tertarik sehingga drive lever mendorong pinion gear untuk berkaitan dengan roda gila/ roda penerus/ flywheel.
lalu arus akan turun ke armature melalui terminal C di magnetic switch, akibatnya armature akan berputar bersamaan dengan terdorongnya pinion gear oleh drive lever.
http://t1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcS6MyVZaEIa8E3pDzKJ_Gu3gR4nQNFeqkX2dEgAJJsrsGzQdGlEiwhttp://t3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQRBFlGtGmPYgLIA3qn7p7wlZDAa85UaBeLsw1d4Op5_cbdBQjl

Popular Articles (See too) :