Translate / Pilih Bahasa :

Jumat, 22 Maret 2013

Amankah mencampur premium dengan pertamax untuk mobil?


Amankah mencampur premium dengan pertamax untuk mobil?

Harga Premiun terhadap Pertamax dan Pertamax Plus yang sangat jauh kadang membuat orang mengorbankan kendaraannya yang keluaran baru dengan mengisi BBM yang tidak sesuai dengan kebutuhan. Kendaraan baru rata-rata memerlukan BBM beroktan di atas 90 (Pertamax dan Pertamax Plus) sedangkan Premium hanya beroktan 88 dan hasilnya mobil mengalami pre-ignitionatau biasa kita sebut ngelitik.

Akan tetapi, ada juga beberapa orang yang punya langkah cerdik, mengakali kebutuhan BBM beroktan di atas 90 dengan mengoplos bensin beroktan lebih rendah dengan yang beroktan lebih tinggi. Ambil contoh, mencampur premium (88) dengan pertamax plus (95) sehingga mendapatkan bensin beroktan tinggi dengan harga lebih murah dibanding di SPBU.

Untuk perbandingan volume yang sama, pengoplosan premium (88) dan pertamax plus (95) bisa menghasilkan bensin dengan angka oktan di kisaran 91,5.

Bagaimana keamanannya? "Aman kok. Sebab bahan dasarnya semua itu 'kan sama, yakni premium," kata peneliti dari LIPI, Abdul Majid.

Berikut beberapa alternatif pengoplosan yang bisa Anda coba.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Popular Articles (See too) :