KEBIASAAN BERKENDARA HEMAT BBM DAN BOROS BBM - Setiap pengendara pasti memiliki karakter sendiri dalam mengendarai tungganganya, berikut adalah kebiasaan, karakter atau style berkendara yang hemat BBM dan yang boros BBM.
- memanaskan mesin kendaraan sekurang-kurangnya 1 menit baik dengan choke atau membiarkan putaran mesin stasioner.
- melindungi jarak antar pengendara lain.
- lakukan pengereman lebih lembut.
- lakukan akselerasi lebih lembut.
- melindungi beban muat tidak melebihi ketetapan daya angkut kendaraan.
- mematikan mesin waktu tahu lampu merah lama ( sistem ini sama juga dengan teknologi auto start/stop mobil ).
keuntungan : irit bbm, keselamatan diri sendiri serta orang lain dapat lebih terjaga serta cost pengeluaran lebih sedikit.
kekurangan : lebih lama hingga area tujuan.
- tidak hiraukan dapat temperatur kerja mesin ( memanaskan mesin sebelum saat dipergunakan ).
- punya kebiasaan main geber waktu memanaskan mesin serta meremehkan fungsi choke.
- tidak membiasakan jaga jarak waktu di jalur.
- senang lakukan pengereman mendadak.
- lakukan akselerasi dengan mendadak.
- kerap membawa muatan melebihi ketetapan pabrik.
- membiarkan mesin menyala tanpa penggunaan ( biasa pada lampu merah ).
keuntungan : dapat cepat hingga ke area tujuan.
kekurangan : dapat membahayakan keselamatan diri sendiri serta orang lain serta pastinya boros bbm serta boros cost.
dari komparasi diatas untuk style berkendara mana sebagai pilihan paling baik anda ? sebagai tambahan info, gabungan ke-2 perihal dapat berlangsung namun jika pas manfaat. ada kalanya berkendara irit namun ada waktunya juga dibutuhkan style berkendara boros.
Sekian dan terimakasih ..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar